Hail the King Ch 403

Chapter 403 : Loyalitas ke Zenit

"Kekaisaran Spartac dan Kekaisaran Eindhoven lebih cemas karena kaisar mereka bahkan lebih bodoh daripada kaisar Jax," jawab Fei ketika dia tiba-tiba marah setelah mendengar nama Krasic; dia harus berusaha untuk tidak menyerang pangeran Jax ini sekarang.



Angin malam itu sangat kencang seperti pedang,dan semua pasir berhamburan ke langit.

Setelah memikirkan kembali tujuan pertemuan ini,Fei menyingkirkan emosi negatif dalam benaknya.Ketika dia memandang ke bulan di langit,dia mengeluarkan sebotol minuman keras,dua cangkir,dan beberapa makanan ringan dan meletakkannya di atas karpet.

Dia menuangkan secangkir minuman keras untuk dirinya sendiri.

Setelah dia menyesap dan mengatupkan mulutnya,dia melanjutkan pembicaraan.

“Aku telah mendengar dari para penyair keliling dalam perjalanan ke sini bahwa Kaisar Fuji adalah penguasa yang bijak,ambisius,dan berpandangan jauh ke depan.Aku bertanya-tanya mengapa kaisar ini,yang telah menanggung segalanya selama 26 tahun terakhir akan kehilangan kesabarannya sekarang,tetapi ini menjelaskannya semuanya! Sekutu-sekutunya tidak lagi ingin menunggu! Sial,kita seharusnya tidak takut pada musuh yang seperti dewa; sebaliknya,kita harus takut pada sekutu yang mirip dengan babi!”

"Bagian terakhir dari ucapanmu benar sekali ...... Menurut rencana kami,perang ini harus dimulai satu tahun dari sekarang," Fairenton tidak merasakan roh pembunuh awal Fei,dan dia juga tidak menahan diri.Setelah dia menuangkan secangkir minuman keras untuk dirinya sendiri dan menenggaknya,dia memuji,“Minuman keras ini dibuat untuk Keluarga Kerajaan Zenit? Sialan! Hanya negeri seperti Zenit yang bisa membuat minuman seperti ini.Kekaisaran Jax sebagian besar adalah gurun pasir,dan itu hanya bisa mengubur mayat dan tulang serta membawa kematian dan bencana saja"

“Kecemburuan pada tanah yang kaya selalu menjadi asal mula perang di benua ini.Aku mengerti Kekaisaran Jax; semua orang ingin hidup di lingkungan yang nyaman dengan sumber daya yang kaya," Fei berpikir kembali ke kutipan seorang diktator terkenal di Bumi dan menghela nafas,"Karena itu,bahkan jika Zenit tidak menaklukkan Jax 26 tahun yang lalu,perang ini masih akan terjadi,kan ?”

Fairenton mengangguk setuju.Setelah itu,dia mengambil sepotong makanan penutup dan memakannya; dia bahkan menjilat serpihan makanan penutup dari bibirnya.

Suasananya agak aneh.

Fairenton tidak berperilaku seperti pangeran Jax yang saat ini adalah musuh Fei,dan Fei tidak bertindak seperti komandan kepala yang menghadapi musuhnya.Rasanya seperti mereka adalah dua teman yang sedang mendiskusikan cara mendekati anak perempuan.

Jika ada orang lain yang melihat ini,mereka akan berpikir bahwa kedua orang ini sedang menyusun rencana jahat bersama.

Yah walau sebenarnya,Fei berencana melakukan itu.

Raja ini tertawa dan dengan santai menyarankan,“Kau tahu,karena Kaisar Fuji juga tidak ingin memulai perang seawal ini,Zenit berantakan,dan karena aku tidak ingin turut dalam perang ini juga,bagaimana kalau kita menghentikan perang ini untuk sekarang dan kembali ke sini dalam setahun?"

"Yang Mulia,kamu pasti bercanda," jawab Fairenton sambil menatap mata Fei.Namun,dia melihat ketulusan dan merasa seperti raja tidak bercanda.Setelah beberapa pemikiran,dia menggelengkan kepalanya dan berkata,“Itu tidak mungkin.Baik kamu dan aku tidak memiliki hak untuk memutuskan bagaimana perang ini akan berlangsung"

"Mengapa kamu harus merusak momen ini?" Kata Fei sambil melengkungkan bibirnya.

Dia mengambil botol minuman keras dari tangan Fairenton dan menuang secangkir untuk dirinya sendiri.Raja adalah aktor yang hebat; dia segera memasang ekspresi mengancam dan berkata,"Aku jauh lebih kuat darimu! Aku bisa mengalahkanmu setengah mati dan menangkapmu. Kemudian,para prajurit Jax akan takut menyerang Dual-Flags City! Jika mereka berani mengepung,aku akan memotong dagingmu dan mengirimkannya kepada mereka!”

Fairenton tahu bahwa dia tidak bisa bertahan melawan pria ini,tetapi dia juga tidak takut.Dengan ekspresi tak berdaya di wajahnya,dia menjawab, "Kamu …… kamu punya ide aneh,tetapi metode ini tidak akan berhasil"

Setelah dia minum lebih banyak minuman keras,dia melanjutkan,“Kamu berpikir seperti ini karena kamu sendiri belum pernah bertemu Kaisar; kamu hanya mengenalnya melalui cerita.Pada kenyataannya,dia adalah seorang kaisar yang kejam dan bijaksana; dia tidak akan menyerah pada rencana yang dia siapkan selama 26 tahun terakhir hanya untuk salah satu putranya.Dia tidak akan menerima ancaman semacam ini,dan aku juga hanya satu dari 136 putra yang dia miliki; bagaimanapun juga dia tidak terlalu peduli padaku"

“Kamu menunjukkan beberapa poin bagus,” Fei menuangkan minuman lagi dan berkata,“Karena aku tidak bisa menangkapmu dan mengancam Jax,bagaimana kalau aku membunuhmu? Tanpamu,semua prajurit Jax ini tidak akan terorganisir.Sebelum bala bantuanmu datang,aku bisa dengan mudah melenyapkan para prajurit ini”

"Meskipun aku hanya satu dari 136 anak Kaisar Fuji,aku tidak sepele itu.Juga,Masterku adalah seseorang yang bahkan ayahku Kaisar Fuji tidak ingin singgung.Karena itu,jika kamu membunuhku,kamu akan berada dalam masalah seperti menusuk sarang tawon.Pada saat itu,tidak hanya Dual-Flags City tetapi Chambord City juga akan musnah.Alexander,kamu adalah karakter yang licik.Aku yakin kamu sudah tahu tentang statusku dan siapa masterku.Kamu tidak akan membunuhku; kalau tidak,kamu pasti sudah melakukannya di siang hari"

"Ya! Kamu seperti pantat naga; tidak ada yang berani menyentuhmu!" Jawab Fei dengan sikap santai.

Setelah dia melihat ke bulan yang tampak sedikit membunuh,dia menatap pangeran Jax yang tersenyum ini dan berteriak,“Kamu benar! Aku telah melakukan penelitian sebelum datang ke Dual-Flags City,dan aku tahu segalanya tentangmu,termasuk mastermu yang kuat dan Senior serta Juniormu yang kuat.Sayang sekali bagiku kurasa! Jika aku memancing Kaisar Fuji dan mastermu,Zenit bisa menanggung konsekuensinya,tetapi Chambord tidak bisa"

"Hahahaha! Sepertinya kamu tidak loyal kepada Keluarga Kerajaan Zenit! Banyak jenderalku mengira kamu sangat setia kepada Zenit,dan mereka semua ternyata salah! Jika tidak,kamu tidak akan membiarkan kesempatan ini lolos! Bahkan jika Chambordmu akan dihancurkan,kamu tidak akan mengambil risiko menyerang 60.000 tentara Jax di sini jika kamu menempatkan minat Zenit pada awalnya ...... Hahaha! Meskipun kamu beruntung bertemu denganku,aku cukup beruntung bertemu denganmu! Jika aku bertemu dengan orang gila yang 100% loyal kepada Zenit,aku pasti sudah terbunuh!"

Fairenton merasa sangat baik setelah dia mengatakan itu.Dia tidak sekuat Fei,dan dia kalah dalam pertempuran hari ini ketika puluhan ribu orang menyaksikan.Namun,dia merasa seperti semua emosi negatif yang dia miliki sebagai akibat dari apa yang terjadi hari ini semua menghilang setelah dia mengatakan apa yang ada di pikirannya.

"Ay,Yang Mulia,aku harus mengingatkanmu untuk tidak memprovokasiku.Aku tidak pandai mengendalikan emosi,dan aku mungkin melakukan sesuatu yang tidak logis ketika aku marah," Fei sedikit marah pada Fairenton karena menyatakan semua fakta itu,tetapi tiba-tiba dia memikirkan sesuatu dan tertawa,"Haha! Persediaan makanan 60.000 prajuritmu semuanya dibakar olehku! Jika kamu tidak mundur,prajuritmu akan mati kelaparan!"

Ekspresi canggung muncul di wajah Fairenton,dan ekspresi itu berubah menjadi kemarahan dengan cepat.

Persediaan makanan sangat berharga bagi penduduk Jax,dan persediaan makanan yang dimiliki para serdadu ini diakumulasikan dari kerja keras rakyat mereka.Butir beras lebih berharga daripada potongan emas dengan ukuran yang sama di padang pasir,jadi membakar begitu banyak makanan sama seperti menusuk pangeran ini di dadanya dan lalu memutar bilahnya.

"Ah! Sudah terlambat; jika kita terus mengobrol,para jenderal dan komandan kita mungkin akan ketakutan.Selain itu,kita tidak memiliki banyak kesamaan,” Fei berdiri dan meregangkan punggungnya.Dia menaruh sisa minuman keras itu kembali ke ruang penyimpanannya dan menyarankan,"Jangan mengepung kota dalam beberapa hari ke depan.Kalau tidak,aku mungkin akan melakukan lebih banyak hal buruk ke perkemahanmu seperti meracuni sumber airmu"

Wajah Fairenton berubah warna.

Namun,setelah dia memikirkannya,dia tertawa,“Dual-Flags City dan pasukanku berbagi air tanah yang sama.Jika air kita diracuni,maka orang-orangmu juga akan diracuni! Ha ha!"

"Da fu * k!" Fei meneriakkan sesuatu yang tidak dipahami Fairenton.

Fei merasa lelah ketika dia berada di St. Petersburg,tetapi dia merasa sangat santai ketika berbicara dengan pangeran musuh ini karena suatu alasan.Dia kaku menjawab kepada pangeran,"Jangan khawatir,aku memiliki penawarnya"

Sebelumnya I Index I Selanjutnya

Share this post