Oh no After I Reincarnated my Moms Became Son-Cons V 01 CH 09



  • Lucia yang mengikuti di belakangku,melihatku membawa tumpukan gulungan.
    Bingung,ia pun bertanya :
    "Your Highness,apa yang kamu lakukan? Kamu sudah berada di dalam ruanganmu menulis
     dan menggambar sepanjang hari semenjak kemarin.Apa itu? Tolong maafkan kebodohanku,
     tapi aku benar-benar tidak mengerti hal apa yang sedang kamu gambar"

    Aku tersenyum dan menjawab :
    "Ini bukanlah hal yang aneh.Ini hanyalah cetak biru dari Baliista yang kita bicarakan
     kemarin.Mr.Castell tidak memberi kita cetak biru,jadi aku menggambarnya sendiri"

    Terkejut,Lucia menatapku penuh kekaguman dan bertanya :
    "Kamu tahu caranya menggunakan mesin?! Kamu tidak terhentikan! Gambaranmu terlihat
     sangat rumit.Jika kamu bisa menggambar ini dalam satu malam,maka manusia tidaklah
     terlalu hebat"

    Aku diam-diam tertawa.Ini adalah salah satu yang aku dapatkan dari duniaku sebelumnya.
    Aku tidak memiliki ingatan dari pemilik tubuh ini,tapi ingatanku sendiri masih tetap
    utuh.Manusia memiliki kemampuan.Aku tidak tahu seberapa kuat dari sihir milik Elf,
    tapi aku tahu jika kreatifitas yang dimiliki oleh manusia tidak memiliki batas.
    Setiap novel fantasy memiliki quote seperti ini :
    "Jangan meremehkan kemanusiaan"

    Lucia,yang berbicara bersampingan denganku di jalan bertanya :
    "Apa kita akan pergi ke tetua hanya untuk mengembalikan buku?"
    Mama masih berada dalam keadaan tidur lelapnya,tapi jika dia bangun,maka itu tidak
    mungkin untuk aku melakukan apa yang kumau.Mam,maafkan aku karena membangkang.....
    Aku akan menjaga dirimu hingga terbangun nanti.

    "Itu salah satu alasannya"

    Aku berdiri di depan pohon besar tetua.Aku masih sulit untuk mengganggap jika pohon
    ini adalah rumah..... Aku mengetuk pintu dan menunggu.Pintunya terbuka tak lama
    kemudian,dan aku disambut oleh wajah tua yang suram.Matanya bergerak saat menatapku.
    Dia dengan cepat menyambutku dan berkata :
    "My,my,suatu kehormatan untuk Your Highness sendiri berkunjung kemari.Bolehkan aku
     bertanya apakah Anda kemari untuk memberikan berita baik? Akan menjadi hal yang baik
     jika itu tentang kami yang akan pergi ke pertempuran...."

    Aku menatap ke samping menuju Pohon Agung.Yang satu ini menolak berpartisipasi,
    dan sekarang dia masih saja bertanya padaku,mengharapkan yang terbaik.Aku bertaruh
    jika dia sudah menyiapkan persiapan untuk bertempur.Saat aku melihat ke sekitar,aku
    melihat berjajar tombak yang berkilauan di samping pohon.Apa dia sedang mengeringkan
    mereka atau sesuatu?

    "Tidak,aku kemari untuk mengembalikan bukumu dan menyampaikan perintah"

    Aku meletakkan buku di hadapannya,menggelengkan kepalaku,tersenyum dengan pahit
    dan berkata :
    "Namun,ini bukan perintah dari Her Higness,tapi dariku.Apa aku bisa memerintahmu
     sebagai Pangeranmu?"

    "Aku hanya tulang yang sudah tua.Aku juga bersedia untuk menyerahkan hidupku untukmu,
     Your Highness" adalah apa yang ia katakan,tapi untukku itu lebih terdengar seperti :
    "Aku sudah menginjakkan salah satu kakiku di peti mati,apapun itu satu perkerjaan atau
     lebih dari satu perkerjaan,semuanya sama untukku"
    Aku tersenyum,memberinya lembaran kertas dan berkata :
    "Aku ingin kamu membuat ini.Siapkan semua bahannya sendiri.Kamu memiliki waktu 5 hari.
     Jika kamu bisa membuat dan memberikannya padaku sebelum itu,maka kau bisa pergi.
     Atau,kamu bisa membawa tombak itu,pergi keluar dan membawa pulang berita baik untuk kita"

    Terkejut karena apa yang ia dengar,dia dengan cepat mengambil kertas dariku.
    Untukku yang bisa menggambar sesuatu di level yang sama dengan insinyur dengan
    kertas itu sangatlah menggagumkan.AKu menggagumi diriku sendiri.AKu menggambar
    sebuah Ballista.Castell tidak pernah memberitahuku bagaimana Ballista dibuat.
    Untuk orang di era ini,sebuah Ballista merupakan teknologi yang maju,tapi tidak
    untukku,karena aku seorang pelajar dari departemen mekanik di militer.Aku belajar
    bagaimana membuat senjata dan baju pelindung.Aku ingat jika ada cetak biru Ballista
    seperti ini di kelas.Dari sudut pandang orang modern,ini tidak lebih hanya mainan.
    Tapi aku harus katakan,menggambar hanya berdasarkan ingatan benar-benar tugas yang berat.

    Selain itu,desain yang aku gunakan bukanlah Ballista biasa.Aku menambahkan gerigi,
    rantai dan peluru standar untuk membuat Ballista otomatis.Aku hanya perlu satu saja
    untuk mengalahkan semua Naga Bumi.

    "A-apa ini...."

    "Ah,jangan khawatirkan tentang itu.Teori dibelakangnya sudah ditulis disana,kamu
     hanya perlu memperoleh sumber dayanya untukku.Orang kalian pasti bisa membuat ini
     dengan kekayaan dan tenagamu,kan? Aku tidak perlu banyak,hanya lima saja.
     Panahnya sangat penting,jadi pastikan untuk membuatnya dari besi.
     Lebih banyak panah yang kamu buat,akan lebih baik.Juga,pastikan untuk menjaga
     ukurannya sama.... Ah,buat mereka seukuran dengan tombak ini"

    Dia bergetar dan menangis sambil bertanya padaku seperti ini :
    "T-tapi,Your Higness,k-kami tidak mungkin membuat 5 yang seperti ini hanya dengan 5 hari!
     Bahkan jika kami berdelapan melakukannya,kami tetap saja tidak akan tepat waktu.
     I-itu terlalu sulit.... Bahkan jika kami berhasil membuatnya,kami tidak akan sempat
     untuk membuat panahnya"

    Aku mengangkat bahu dan berkata :
    "Bagilah pekerjaannya dan kamu akan baik-baik saja.Satu keluarga mengerjakan gerigi,yang
     lainnya crossbow,satunya peluru,dan kemudian hanya tinggal menggabungkan semua bagiannya
     bersama.Akan menjadi sulit untukmu membuat 5 Ballista dalam 5 hari,tapi kamu pasti bisa
     membuat 10 gerigi dalam 5 hari,kan?
     Masalah terpecahkan,bukan? Kalian...."

    Aku tiba-tiba ingat jika aku sedang menghina mereka,itu karena Ballista ini adalah
    hal yang baru untuk orang dari era ini.Mereka belum mengerti tentang konsep produksinya...
    Fuck,apa yang kulakukan?! Bukankah aku baru saja memicu dengan paksa perkembangan masyarakat
    disini?!

    "Aku mengerti! Aku mengerti! Itu jenius! Anda hidup sesuai dengan Titlemu,Your Highness.
     Anda sepintar Dewi! Anda benar-benar anak dari Her Highness.Jenius sejati! Serahkan ini
     kepada kami.5 hari.Kami pasti akan menyelesaikan pesananmu dalam 5 hari! Kami tidak akan
     berani bertemu dengan Raja sebelumnya,jika kami gagal! Bolehkah aku bertanya,apa ini
     artinya kami tidak perlu pergi ke pertempuran?"

    "Aku secara pribadi akan memimpin pasukan setelah kamu menyelesaikan itu,kalian hanya perlu
     fokus untuk menyediakan semua yang kuperlukan.Aku menunggu kabar darimu.
     Oh,iya,aku hampir melupakan hal yang sangat penting.Aku menyerahkan pelatihan orang yang
     akan menggunakan Ballista kepadamu saat aku membawanya.Goodbye"

    Aku menyentuh kedua sisi dari kain pelindung kepalaku untuk memastikan jika telingaku tidak
    terlihat dan kemudian mendorong untuk membuka pintu.Sejujurnya,aku tidak tahu kenapa Mama
    selalu rewel dengan telingaku.Kupikir seluruh Kerajaan sudah tahu jika aku seorang half-breed,
    tapi sepertinya aku salah.

    Setelah berpamitan dengan tetua,Lucia dan aku kembali ke jalanan.Walau secara teknis aku sudah
    keluar Istana sebelumnya,aku dengan cepat kembali,jadi aku tidak mendapatkan kesempatan untuk
    melihat-lihat sekitar.Ini masih pagi dan belum banyak orang yang berkeliaran dan ini berbeda
    dengan kebisingan seperti kota dari hari-hariku sebelumnya.Udaranya dipenuhi oleh aroma bunga
    yang disukai oleh Elf dan juga bau makanan.Elf menyukai daging,jadi aku bisa mencium aroma
    dari daging panggang mengisi udara.

    Banyak hal yang harus aku lakukan sekarang,tapi aku ingin berjalan-jalan disini.
    Lucia menunduk dan mengikutiku.Setelah insiden sebelumnya,Lucia mulai berperilaku aneh jika disekitarku.
    Mungkin dia takut jika aku akan marah kepadanya,dan merasa bersalah karena itu sejak kondisi Mama
    berada di kondisi seperti itu.

    Loyalitasnya kepada Her Higness adalah mutlak,bahkan walau Mama hendak membakarnya hidup-hidup.
    Sesaat setelah ia sadar saat itu,dia langsung berlutut di samping tempat tidur Mama dan tidak pernah pergi.
    Faktanya,dia lebih loyal daripadaku aku,anaknya.... Karena penting,aku memintanya untuk menjaga Mama
    tadi malam saat aku fokus menggambar.

    Terlihat jika dia masih merasa bersalah.Aku selalu mengatakan jika itu bukan salah siapapun,tapi itu
    hanya karena aku yang membandel.Walaupun,dia selalu berlari ke sisi Mama untuk menemaninya.
    Sebelum dokter memeriksa Mama tadi malam,sihir Mama menjadi tidak terkendali untuk sesaat.
    Sekali dia terbangun,dia akan baik-baik saja.Aku mengeluarkan desahan yang ketenangan.
    Jika sesuatu terjadi pada Mama dan aku mendapatkan kekuasaan sebelum mempelajari politik,aku akan mudah
    dibodohi.
    Beruntungnya,Mama akan disisiku hingga beberapa ratus tahun lagi.

    Aku menggenggam tangannya,dan dia menatapku dengan tatapan kejutan.Aku tersenyum dan berkata :
    "Tidak ada hal yang harus dilakukan sekarang dan kondisi Mama sudah stabil,jadi ayo kita jalan-jalan"

    Lucia menatapkan dan kemudian beralih.... Matanya tidak terlihat seperti setangah-mengantuk kali ini,
    tapi tersipu malu.... Oi,oi,oi apa yang membuatmu malu sekarang?
    Bukankah kamu sudah menyentuh.... Lebih baik aku tidak mengatakan apapun lagi.
    Aku tidak perlu memikirkan itu! Dia biasanya tak masalah jika bergandenga tangan dan dipeluk sebelumnya,
    jadi mengapa dia berperilaku seperti ini sekarang?

    Dia terbakar sekali....

    Walaupun,dia tetap memegang tanganku dengan erat.

    Aku dengan penasaran menatap ke kiri dan kanan saat jalan-jalan di sekitar.Desain Elf bisa diterima,setidaknya
    untuk yang berada di sekitar Istana.Rumah dari tetua sesuai dengan karakteristik Elf,tapi keluarga yang
    normal hidup di dalam rumah kayu yang sepenuhnya ditutupi warna hijau.
    Terlihat jika Elf benar-benar menyukai warna hijau.

    Batu jalanannya tersusun rapi.Itu tidak berantakan seperti kota manusia.Elf menyukai kerapihan dan kebersihan.
    Elf yang berada di jalanan terlihat tidak mengenakan pakaian yang mahal,tapi itu selalu bersih dan rapi.
    Pakaian para Elf terlihat sama dengan pakaian gaya barat.Pakaian mereka menunjukkan lekuk tubuh indah
    mereka,leher indah dan payudara indahnya juga.

    Bahkan untuk seorang Elf normalpun memiliki mata yang seperti kristal,senyuman mereka merenggut hati dan
    cara mereka berjalanpun mempesonaku.

    Aahh~,Elf sangat cantik....

    Lucia mencoba menyembunyikan dirinya menggunakanku,dan berkata :
    "Ummm... Your Highness... Kita tidak seharusnya bergandengan tangan di muka umum,
     karena.... aku belum sepenuhnya menujukkan diriku ke hadapan publik..... Semua orang
     mengenalimu.Jika mereka melihatmu menggenggam tanganku,mereka akan bersedih....
     Dan aku berasal dari unit Intel,jadi untuk menunjukkan dirikmu..... Ah!"

    "Hatui-hati!"

    Gerobak kuda melintas dan aku menarik Lucia ke pelukanku dengan satu tangan.

    Mengeluarkan rasa kesalku,aku berkata :
    "Hampir saja.... Apa yang orang itu pikirkan? Sangat terburu-buru?"
    Aku melihat kepada Lucia yang berada di dadaku dan berkata :
    "Apa kamu baik-baik saja,Lucia?"

    "Yeah....."

    Dia menggangguk lembut dan kemudian menatap padaku.Dia tersenyum pahit dan menangis :
    "Mengapa? Mengapa tidak peduli sekeras apapun aku mencoba,kamu selalu saja berakhir untuk
     melindungiku.... Dulu,dan sekarang.... Mengapa? Mengapa aku tidak bisa melindungimu dengan
     benar sekali saja? AKu sudah melakukan yang terbaik.Aku melakukan yang benar-benar terbaik....
     Jadi mengapa? Mengapa aku selalu kepada masalah?"

    Air mata mulai terbentuk di mata emerald indahnya.Dia menggenggam bahuku dan menangis :
    "Mengapa? Mengapa aku selalu menyebabkan masalah untuk orang lain? Her Higness,kamu.....
     Aku..... Aku hanya ingin membantu kalian..... Aku yang sekarang tidak pantas untuk menjadi istrimu.....
     Aku.... Mengapa....?"

    Aku melepaskan penjagaan dan terdiam untuk sesaat.Aku tidak pernah berpikir jika dia mengkhawatirkan tentang
    itu.Dia menyesal dan merasa bersalah.Dia meletakkan semua tanggung jawab ke atas bahunya.
    Lucia seorang bodyguard.Dia adalah kapten dari unit yang melindungiku dari bayang-bayang,tapi dia
    meletakkan hidupku ke dalam bahaya.Aku sangat bodoh untuk tidak menyadari itu.Aku sangat bodoh untuk
    mencoba mencari tahu apa yang membuatnya kesal.Aku tidak pernah membuatnya nyaman.

    AKu tidak pantas untuk menjadi seorang penguasa.Aku tidak mengerti hati orang lain.

    "Di mataku,kamu sangat kuat,Lucia.... Tanpa memperhatikan tentang apa yang aku minta padamu,
     kamu benar-benar menyelesaikannya.Kamu selalu berada di sisiku untuk melindungiku.
     AKu percaya jika kamu hebat,Lucia..... Sangat....."

    "Tapi... Tapi... Aku tunanganmu,kita perlu saling melindungi satu sama lain.Aku ingin
     melindungimu.... Tapi aku selalu menempatkanmu ke dalam bahaya...."
    Air mata yang terkumpul bergulir di wajahnya,tapi aku percaya jika air mata itu sangat pahit seperti
    empedu.Dia ingin melindungiku dan berada disisiku.Cinta Lucia sangat murni.Lucia sedang menderita.

    "Tenang! Sejak kamu adalah tunanganku,kita perlu saling melindungi.Bukankah itu tugas seorang pria
     untuk melindungi istrinya? Jangan bersembunyi,Lucia.Kamu tidak melakukan hal yang salah.
     Kamu tunanganku.Aku akan mengumumkannya secepatnya,jadi mengapa kita harus peduli dengan apa yang orang
     lain pikirkan saat ini? Aku merasa terhormat untuk selalu bisa memilikimu di sampingku!"

    "Your Higness!"

    Dia dengan keras memeluk dan meremasku,sambil melepaskan tangisannya di bahuku.Aku tak bisa terbantu
    untuk tersenyum saat memeluknya.Jika aku sekuat dan semampu ini dulu,aku mungkin tidak akan mati.

    Oh,aku mengerti apa yang dia maksud sekarang.

    Hari itu,tunangan dari Pangeran ras Elf terkuak ke hadapan publik.

    Sebelumnya I Index I Selanjutnya

    0 Response to "Oh no After I Reincarnated my Moms Became Son-Cons V 01 CH 09"

    Post a Comment

    Komentar Cuy!!!
    Notice Me Senpai!!!!
    Notice Me!!!

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel