Solo Leveling Ch 204

Chapter 204

Pertemuan komite eksekutif diadakan untuk membahas posisi kosong yang ditinggalkan oleh
Ketua go Gunhee.
Dari Wakil,ke manajer di setiap cabang,dan ke manajer umum saat ini berkumpul di kantor
pusat Asosiasi.

Lebih dari tiga puluh eksekutif itu memenuhi ruang konferensi.
Namun,berkat status Asosiasi Hunter,tidak ada hal yang menyusahkan selama konferensi,
walau suasananya tepat berat.
Dalam suasana yang begitu berat,beberapa kata datang dan pergi.

"Sekarang aku harus memutuskan siapa yang akan menggantikan Ketua"

Akhirnya tiba.
Dalam sepatah kata dari ketua dewan direksi,saraf para eksekutif berfokus ke wajah mereka.

Gulp -

Suara datang dan pergi ke sana sini.
Ini adalah tempat di mana mereka akan menentukan nasib Asosiasi Hunter kedepannya.
Kemunculan Hunter dan Gates meningkat akhir-akhir ini.
Dan mereka tidak tahu apakah Asosiasi Hunter bisa atau tidak untuk melindungi seluruh
negara dalam keadaan darurat,sebagai kapten dari semua Hunter.

"Kemudian..."

Fasilitator,yang memimpin pertemuan,memberikan laporan.
Dibandingkan dengan semua basa-basi hingga sekarang,apa yang tertulis di laporan
itu jelas merupakan isyarat kemunculan topik utama.

"Setelah percakapan mendalam,aku dan direktur memutuskan untuk merekomendasikan
Woo Jin-cheol sebagai Ketua Asosiasi yang baru"

Sampai saat itu,Woo Jin-cheol,yang belum mendengar apapun dari atasannya,
terkejut dan melihat sekeliling.

'Kenapa aku ...?'

Melihat Woo Jin-cheol kebingungan,wakil presiden menarik mic mendekat ke bibirnya.

"Woo Jin-cheol telah bekerja sebagai penasihat Ketua,dan memiliki kekuatan untuk
menggerakkan para Hunter"
"Itu benar"

Go Gun-hee,Ketua Asosiasi sebelumnya,telah menjaga Woo Jin-cheol sendiri ketika ia
ditawari oleh panggilan dari Guild-Guild besar.
Woo Jin Chul,juga hampir menjadi seorang Hunter Rank-S.
Jika kekuatan sihirnya sedikit lebih tinggi,dia mungkin akan menjadi Hunter Rank-S
kedua dari Asosiasi,mengikuti Go Gunhee.
4 tahun pengalaman dan kemampuan yang kuatnya juga telah melampaui seorang Rank-A.
Tidak ada keraguan jika Hunter yang seperti itu akan pantas untuk menjadi Ketua Asoisasi.
Ketika para eksekutif mendengar rekomendasi Woo Jin-cheol,mereka yang sebelumnya berisik
mulai diam dalam penjelasan Wakil Ketua.
Namun,Woo Jin-cheol sendiri kesulitan meyakinkan dirinya sendiri.

"Aku belum pantas untuk menggantikannya.Ada banyak orang yang peringkatnya jauh lebih
tinggi daripadaku,bukankah usiaku juga terlalu muda?"

Usia Woo Jin-cheol saat ini berada di pertengahan tiga puluhan.

"Aku memang memiliki pengalaman yang tidak dapat diabaikan selama empat tahunku yang
kuhabiskan di departemen pengawasan,tetapi aku terlalu muda untuk menjadi Ketua Asosiasi"

Setidaknya ide Woo Jin-cheol adalah.

"Ada juga wakil ketua,direktur,dan kepala cabang lain di sini"

Woo Jin-cheol memandangi wajah para eksekutif terkemuka dan bertanya lagi kepada wakil ketua.

"Mengapa kau ingin menjadikanku sebagai penerus Ketua,Go Gunhee,walau orang-orang ini
ada di sana?"

Wakil Ketua menoleh ke samping dan menghela nafas.
Saat dihadapkan dengan penolakan itu.
Dia tidak menyangkan jika itu akan keluar dari mulut Woo Jin-cheol.
Wakil lalu mematikan mikrofon.
Ketika mikrofon dimatikan,para eksekutif mendengarkan lebih banyak.
Wakil Ketua lalu berkata.

"Aku dan eksekutif Asosiasi lain tidak memiliki kekuatan untuk menjaga kekuatan terbaik
di Korea"

Kekuatan terkuat milik Asosiasi Hunter.
Bahkan jika dia tidak menyebutkan nama,Woo Jin-cheol bisa mengerti siapa orang itu
dengan jelas di kepalanya.

"Di Korea,Jepang,dan Amerika Serikat,ia telah membuktikan dirinya.Bahkan sekarang juga,
tanpa dia,Asosiasi Hunter tidak akan kembali"

Hunter Rank-S yang memiliki kekuatan yang gila.
Salah satu Hunter kelas negara bahkan harus berlutut di hadapan Hunter Sung Jin Woo.

"Apa yang bisa kita lakukan terhadapa Hunter yang seperti itu?"

Yang bisa dilakukan Asosiasi hanyalah bertanya dengan sopan dan menunggu jawaban
darinya.

"Sama seperti ketika Go Gunhee,menyelamatkan semua anggota tim dari Pulau Jeju yang
hampir musnah dengan meminjam kekuatan Hunter itu,Asosiasi sangat membutuhkan
jalur komunikasi untuk meminta bantuan darinya"
"Dan saat ini,orang terdekat dengan Hunter Sung Jin Woo di asosiasi adalah kamu"
"Itu saja sudah cukup untuk membuatmu menjadi Ketua"

Pendapat ini,tidak ada yang menolaknya sama sekali.

"Dan"

Sekarang,bahkan para eksekutif di ruang konferensi mulai mengangguk.

"Sama seperti Hunter Sung Jin Woo,kami juga tidak akan memaksakan keputusan kamu
padamu,Woo Jin-cheol"
"Semua terserah padamu"

Ucapan pembicara seakan memperjelas semua yang dikatakan Wakil.

"Jadi,maukah kau memikirkan keputusan kami ini dengan hati-hati?"

Tatapan semua orang lalu tertuju pada Woo Jin-cheol.
Segera.
Woo Jin-cheol,yang merasakan tatapan yang seakan menyayat kulitnya,membuka mulutnya
dengan tenang.

"Aku..."

* * *

"OH TUHAN"

Kata-kata itu keluar dari mulut Jin Woo tanpa sadar.
Gerakan tangannya yang sedang membaca artikel tentang Asosiasi di ponselnya
lalu dipercepat.

[Ketua baru Asosiasi Hunter,yang menggantikan Ketua Asosiasi Go Gunhee,adalah Ketua
Woo Jin-cheol!]

Nama direktur Woo Jin-cheol benar-benar tercetak dengan tepat sebagai Ketua.
Itu adalah kabar baik.
Woo Jin-cheol,yang dekat dengannya,kini telah menjadi Ketua Asosiasi.
Jin Woo,yang tersenyum lalu mengirim pesan ucapan selamat dari hatinya,kemudian
melemparkan ponselnya yang mati dengan ringan ke belakang.
Tentara semut di belakang Jin Woo kemudian menerimanya dengan cara yang menakjubkan.
Jin Woo lalu memperhatikan tentara semut yang menerima ponsel itu.

"Pendahulumu jauh lebih baik dari itu.Kamu harus hati-hati"

Alih-alih Yoo Jin-ho,yang sibuk melakukan tugasnya sebagai sebagai wakil presiden,kini
seorang tentara semut yang diangkat sebagai porter menggantikannya sedang menggosok
bagian belakang kepalanya,dan kemudian menundukkan kepalanya yang panjang.

'Baiklah'

Jin Woo,yang tersenyum dan menepuk pundak tentara semut,berbalik.

"Aku sudah selesai makan siang,sudah waktunya untuk mulai berburu lagi"

Kemudian -

"Ah ... ini yang lagi"

Jin Woo sedang mengusap dahinya yang dibanjiri oleh keringat.
Beberapa saat yang lalu,ia masuk ke tempat seperti hutan Amazon yang sudah diinjak-injak
oleh raksasa.
Dan disana ia melihat beberapa bangkai beberapa monster.

'Bukankah lukanya terlalu aneh jika hanya karena serangan dari kekuatan sihir?'

Monster ini tidak memiliki predator,tapi masih ada jejak mereka diserang.
Dan kemudian Jin Woo tidak bisa berkata-kata ketika ia melihat bangkai binatang yang dengan
hanya tulang yang tersisa darinya.
Lalu dia mengambil batu di lantai dan melemparkannya.

Siiihh -!

Itu bukan lemparan batu biasa.
Itu adalah batu yang dilemparkan sekuat mungkin menggunakan kekuatan Jin Woo sebagai
seorang Hunter Rank-S.

'Sempurna!'

Batu kemudian mengenai salah satu pohon.
Dan kemudian,Jin Woo mengerutkan kening dan mulai berlari.

"Sial!"

Pohon itu bergerak dan sepertinya sedang marah karena terkena lemparan batu Jin Woo.
Jin Woo lalu memanggil "Devil King Dagger's".
Pohon besar itu memanjangkan cabang-cabangnya untuk mencoba menangkap Jin Woo.

'Lambat ... '

Tapi,gerakannya sangat lambat.
Menghindari dua cabang pohon yang seperti kepalan tangan,Jin Woo lalu menatap pohon itu.

'Reaksinya juga buruk'

Setiap kali cabang menghantam tanah,tanah hancur,tetapi Jin Woo bisa melihatnya dan
menhindarinya dengan mudah.

'Ini tidak memiliki kekuatan dibandingkan dengan ukurannya yang besar'

Tubuhnya sangat besar sehingga terlihat kuat,tetapi kekuatannya lebih rendah
daripada raksasa dengan ukuran yang sama.

Tapi -

Apa aku bisa mengakhiri ini secepatnya?

'『Mutilate』!'

Belati Jin Woo dengan hebat masuk dan keluar dari batang kayu selama beberapa kali.

Chieee, Chieeee!

Monster pohon itu menjerit tetapi tidak jatuh dengan mudah.
Tiba-tiba potongan kayu melesat seperti senapan muncul dari monster pohon.

Doo doo doo doo doo doo doo doo doo doo!

'Sial!'

Pohon itu mencoba menutupi pandangan Jin Woo sambil terus mengayunkan tinjunya.
Jin Woo mendekat,sambil menghindari tinjunya,lalu mengembalikan belati ke penyimpanan
dan mengangkat tinjunya.
Otot-otot lengan kanan Jin Woo yang mengumpulkan kekuatan sihir membengkak dengan cepat.
Dan dengan satu serangan.

Bang!

Pohon itu jatuh setelah terbelah menjadi dua.

Aaaaaaargh!

Dengan teriakan menjerit yang menyakitkan,monster yang berguling-guling di lantai,
segera mendekati ajalnya.

"Hah ..."

Daya tahannya luar biasa.
Monster tipe kayu yang baru ditemukan di Jepang ini memiliki stamina yang hebat.
Dan Jin Woo perlu beberapa langkah untuk menghentikan langkahnya.

"Sialan"

Monster Pohon yang mati lalu terbakar dan mengeluarkan bau yang tidak enak.

"Uhh"

Jin Woo menutup hidungnya.
Baunya sangat mengerikan,dan itu lebih menyebalkan daripada daya tahannya.
Sebagai penerus Yoo Jin-ho,seorang tentara semut,bergegas mendekati bangkai monster
dan mengambil batu misterius darinya,Jin Woo lalu menatap ke arah dimana monster yang
sama seperti ini berkumpul dan berkata.

'Aku harus mengulang ini lagi,huh ... '

Sudah berapa lama sejak Dungeon Break ini terjadi.
Jin Woo mengerutkan kening pada laporan yang kurang tepat.

Tapi -

Manusia adalah mahluk yang penuh dengan kebijaksanaan.
Jin Woo,yang sudah melawan mereka beberapa kali kini sudah mengerti kelemahan para
monster ini.
Dan seakan menunggu momen ini.
Jin Woo tertawa dan kemudian memanggil beberapa Shadow Soldier's.

"Bangkitlah"

Seolah menunggu, 『Tusk』 dan 2 Shadow Mage muncul.
Sementara semua Shadow Soldier's lainnya keluar untuk pencarian,ada beberapa yang masih
Jin Woo simpan.

"Serang mereka!"

Pada saat yang sama setelah perintah Jin Woo keluar,『Tusk』 yang berubah menjadi raksasa
segera meludahkan pilar api dan monster mulai terbakar karena itu.

Kuaaaaaaaaaaa!

Boom! Boom! Boom!

Ketika api berkobar,pohon-pohon berputar dan menjerit.

Kie Mae!

Kie-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e-e!

Aaaaaaaaak!

Dan terbakar dengan hebat walau mereka bukan pohon kering yang bisa menyala dengan api kecil.
Bau getah mereka yang buruk juga diuapkan segera setelah terbakar,dengan ini,Jin Woo bisa
dengan tenang menatap pembantaian dan levelingnya.
Saat Jin Woo terus menonton pertempuran tak seimbang ini,pesan dari sistem datang
dalam jumlah banyak.

[Anda telah membunuh musuh]

[Musuh ...]

Segudang pesan muncul.
Semakin banyak semakin baik.
Karena itu sama dengan bertambahnya EXP yang Jin Woo dapatkan.
Dan seperti yang diharapkan?

Ring ~,suara mesin yang jauh lebih keras dari biasanya akhirnya muncul.

[Level-Up!]

'Yosh!'

Jin Woo mengangkat tinjunya.
Untuk memeriksa statistik,Jin Woo segera membuka jendela status.

'Jendela status'

Ring ~

[Name: Sung Jin-woo]

[Level: 133]

[Occupation: Shadow Monarch]

[Title: Those Who Overcome Adversity (Ex. 2)]

[HP: 78,230]

[MP: 136,160]

[Fatigue: 3]

[Statistik]

[Power: 308 Stamina: 307 Dexterity: 316 Intelligence: 321 Sense: 298

(Distributable stat Points: 0)]

Levelku sudah mencapai level 133.
Berkat prajurit yang ia sebar ke seluruh Jepang,peningkatan level Jin Woo menjadi lebih cepat.
Karena itu,semakin banyak monster yang keluar dari Gates,makan semakin Jin Woo senang.
Dan saat ini,hampir semua statistiknya sudah melebihi 300,satu-satunya yang belum mencapai
300 adalah Stat Sense yang kekurangan 2 poin lagi.
Dan Jin Woo yakin jika besok semua stat-nya akan seragam,lebih dari 300.
Jin Woo lalu tertawa dan menutup jendela status.

Kata perang yang diucapkan oleh Monarch raksasa.
Rencana mereka yang dikatakan oleh Ketua Go Gunhee..
Aku tidak tahu persis apa itu.
Tapi apa masalahnya?
Aku cukup mempersiapkan diri secara menyeluruh untuk apapun yang akan terjadi,pikir Jin Woo.
Sekarang adalah saatnya bagiku untuk terus meningkatkan level.

Lalu -

『Ber』,yang memimpin pasukan dan membunuh di titik terjauh menghubungi Jin Woo.

"Raja,tolong ... Ada sesuatu yang ..."
"Hah?"
"Apa yang terjadi,『Ber』?"

Jin Woo,yang bingung,mencari keberadaaan 『Ber』.

'Ada apa?'

* * *

[... tolong hubungi aku melalui Asosiasi Hunter Korea jika kau tidak memilikinya]

Setelah wawancara Jin Woo menyebar,para Hunter memiliki banyak pertanyaan.
Dan sebagian besar adalah Hunter Top dari seluruh dunia.
Di antara mereka,ada juga seorang Hunter yang datang ke Korea secara rahasia untuk
mendapatkan penjelasan.
Dan dia adalah Hunter Renat Neermannneirman,orang paling kuat di Jerman.

"Hunter tingkat negara bagian juga menderita.Lalu bagaimana denganku?"

Dia adalah orang yang sangat berakal dan rendah hati.
Dia percaya pada kata-kata Hunter Sung Jin Woo dan memilih untuk memiliki lebih banyak
persiapan daripada kecemasan.
Jadi dia memutuskan untuk pergi ke Korea.
Ketika dia tiba di Bandara Internasional Incheon,dia menghirup udara Korea yang berbeda
dari Jerman atau Amerika Serikat.

"Ini aroma Korea ... "

Dan dia juga senang karena ini adalah kunjungan pertamanya ke Benua Asia,ia lalu bertanya
kepada petugas imigrasi dengan suara yang besar dan tegas.

"Apa ini negara Hunter Sung Jin Woo?"
"Ya? Oh ya ... "

Ketika staf dengan panik mengangguk,Renat Neermann tersenyum dengan senyum yang
memuaskan.

'Segera aku bisa berbicara dengan Hunter Sung'

Pada Konferensi Guild Internasional,Jin Woo adalah orang yang ia jauhi karena kepekaannya
melihat kekuatan yang besar dari diri Jin Woo.
Namun,dia sudah membulatkan tekadnya untuk bertemu dengan Jin Woo saat ini.
Sementara dia mengambil napas dalam-dalam untuk menenangkan diri.
Seorang pria dengan suara besar muncul di belakangnya dan mengucapkan sepatah kata.

"Jika kau mau pergi,cepatlah"

Pembuluh darah sesaat muncul di wajah Renat Neermann,yang sudah tenang.

"Beraninya!"

Sikap sekasar ini kepadaku,salah satu dari Hunter terkuat di dunia!
Aku akan memperbaiki kebiasaan itu dengan benar.
Renat Neermann berbalik dan melepas kacamata hitamnya dengan berhati-hati,lalu ia berkata.

"Hei! Bisakah kamu mengatakan itu setelah melihat wajahku?"

Di depan Renat Neermann,yang mengerutkan kening,pria itu,yang lebih tinggi dari
Renat Neermann,melepas kacamata hitamnya yang sama seperti milik Renat dan berkata.

"M.E.N.Y.I.N.G.K.I.R.L.A.H"

Wajah Renat Neermann,yang mengenali wajah pria itu,membeku seperti batu.
Bibirnya yang ragu-ragu lalu terbuka.

"Silahkan"

Thomas mendorong Renat Neermann dengan bahunya yang lebar dan berdiri di pos
pemeriksaan imigrasi.
Tentu saja,dibelakangnya ada Laura.
Hunter kelas kekuatan negara.
Staf bandara,yang mengetahui jika Thomas adalah salah satu dari Hunter terkuat di dunia,
merasakan perasaan sesak napas.
Raksasa.
Dia tidak dijuluki 'Goliath' tanpa alasan.
Thomas,yang mendapati wajah karyawan itu menghilang,tertawa dan mengenakan
kacamata hitamnya lagi.

"Apa ini negara Tuan Sung?"