Oh no After I Reincarnated my Moms Became Son-Cons V 01 Ch 03
"Kemarilah anakku,biarkan aku memasuhmu"
Mama dengan lembut memelukku,dan dengan lembut menggosok tanganku menggunakan
spons sambil tersenyum.Kamar mandi Elf mungkin dibuat berdasarkan dengan gaya
hidup yang mereka bayangkan.Itu bukan air yang berada di dalam bak,tapi itu
malah sungai,dan di kedua sisinya adalah hutan yang padat.
Mama merangkulku sesaat setelah aku masuk kedalam air dan mulai menggosokku
tanpa penjelasan apapun.Tentu saja aku berpikir untuk menolaknya,tapi untuk
beberapa alasan,sekali aku masuk ke dalam air,aku merasa tak sadarkan diri dan
tak bisa bergerak walaupun pikiranku sepenuhnya menyadari apa yang sedang terjadi.
Tubuhku hanya tidak mau bergerak.Aku bahkan tidak bisa berkedip,apalagi mengalihkan
tatapan.
Mama menggosok tubuhku menggunakan spons disaat dia masih memelukku.Aku melihat
dengan khawatir saat tangannya meluncur di tubuh telanjangku.Ini terlalu menggairahkan
bahkan walau dia Mamaku! Lebih lagi,dia adalah Mama pemilik tubuh ini,tapi untukku....
Dia hanya seorang wanita dengan tubuh yang indah! Aku tidak merasakan kendala etika
yang menahanku!
Kamu hanya meggosok punggunggku,lalu kenapa kamu ingin aku melihat ke arahmu?
Aku menghadapi krisis setiap hari dan saat ini aku tidak bisa menahan diriku...
Ini membunuhku!
"Mendekatlah,aku akan menggosok kakimu"
Tak apa,aku baik-baik saja! Jangan! Jangan sentuh aku disana!! Tangan Mama meluncur
kebagian bawah,dan dia menarikku mendekat dengan tangannya di punggungku.Aku jatuh
kepelukkan Mama dengan terpaksa,dan tentu saja,bertabrakan dengan payudara hangat
dan besarnya.
Tanganku tidak bisa menahan untuk meraih payudaranya....
Aku tidak bisa menahan godaan ini..... Hanya bunuh saja aku sekarang.....
"Oh? Hehe,kamu anak nakal..."
Mama terkikik sebelum mengambil tanganku dan menariknya lebih dekat lagi.Aku mohon
padamu,lepaskan aku,okay? Ini bukan salahku! Aku bukan orang yang memulai ini....
Aku bahkan tidak bisa menangis dengan keras! Mengapa tubuhku menjadi sangat berat
seperti batu yang berada di dalam air? Aku tidak bisa mengkontrol tubuhku.Sekarang
aku mengerti kenapa Mama selalu membantuku mandi.Jika dia tidak ada disini,aku hanya
akan tenggelam.
"Apakah efek samping mana-mu yang menggila belum disembuhkan....?"
Lucia lalu berenang kearahku dari belakang.Elf bisa berenang dengan cepat seperti
ikan....
Mungkin itu berhubungan dengan kekuatan sihirnya.Dia bersandar di punggungku seperti
anjing yang beristirahat di atas batu setelah berenang.Aku tidak terlalu peduli dengan
itu,tapi tolong beristirahatlah padaku menggunakan punggunggumu bukan bagian depan
tubuhmu.
Tolong! Payudaramu tidak terlalu menakjubkan seperti milik Mama,tapi mereka tetaplah
payudara!
Tunggu.Apa yang kamu katakan? Mana yang menggila? Aku?
Mama mengeluarkan desahan yang berat dan berkata :
"Yeah.Kondisinya bisa diringankan,tapi tidak ada penyembuhan yang permanen untuknya...
Ini semua salahku... Ini salahku hingga kamu menderita.... Ini semua salah Mama.....
Kamu bahkan tidak bisa melakukan hal mudah seperti membasuh dirimu sendiri,itu semua
karena aku..."
Bisakah kamu menjelaskan kenapa aku bisa melakukan tugas yang jauh lebih kompleks,
tapi tidak bisa melakukan hal yang mudah seperti mandi?! Mama dengan terampil menggosok
kakiku,tapi itu seperti dia hanya melakukan peran sebagai Ibu dan tidak ada hal yang
dramatis seperti menyentuh yang tidak seharusnya ia sentuh,dan kemudian....
Tapi aku tidak bisa merasakan kakiku saat ini,jadi bahkan jika ia menyentuhnya,tidak
ada yang akan terjadi,kan?
Lucia yang bersandar di punggunggku tiba-tiba bergerak,dan berkata :
"Yang Mulia,aku selalu penasaran tentang sesuatu"
Mama tersenyum.Dia menyandarkan kepalanya ke satu sisi,dan bertanya :
"Apa yang mau kamu tanyakan,Lucia?"
"Umm.... Aku ingin tahu kenapa tubuh bagian bawah milik Troy terlihat berbeda dengan
milikku.Untuk apa itu gunanya? Dan...."
Lucia mencelupkan salah satu jarinya ke dan indra keenamku memperingati jika situasi
yang sangat berbahaya untuk laki-laki akan segera terjadi.Aku dengan susah payah
berusaha untuk bergerak,tapi aku tidak bisa sekeras apapun aku mencobanya.Aku bahkan
tidak bisa menghasilkan suara.Aku bahkan tidak bisa mengerang.
Aku merasakan jari menjangkau daerah terlarangku...
Jangan!!!! Jauhkan tangan itu darisana,jangan dimainkan! Ini bukan mainan.Itu harapanku
dan kebanggaanku sebagai pria!
"Oh! Apa kamu membicarakan tentang ini?"
Mama,aku mohon padamu... Jika kamu adalah mama kandungku,lalu tolong jangan melakukan hal
yang sama sepertinya! Bisakah kamu berhenti menyentuh 'itu'? Sebagai seorang Ibu,kamu sudah
melihat semuanya.Lalu mengapa kamu ikut bermain bersamanya? Aku mohon padamu,tolong hentikan
dia.Aku mohon padamu! Bisakah kamu bayangkan betapa sakitnya untuk digoda dan tidak bisa
melakukan apapun tentangnya? Ini adalah godaan terburuk di dunia!
"Jika kamu membicarakan tentang ini,lalu ini adalah sesuatu yang akan kamu gunakan nanti di
masa depan!" itulah yang dikatakan oleh Mama sambil berkedip kepada Lucia.Lucia terdiam
untuk sesaat dan bertanya : "Kapan aku bisa menggunakannya?"
"Setelah kalian berdua sudah bisa saling melindungi satu sama lain dan berjanji akan selalu
bersama untuk selamanya dibawah Pohon Agung,kamu bisa menggunakannya"
Mama tersenyum lalu pergi,sambil menjauhkan tangan Lucia dari 'itu'.Terima kasih.
Terima kasih banyak.Kamu benar-benar mamaku.
Mama dengan lembut memelukku dan dengan intim membelai wajahku dengan kulit yang indah dan lembut
wajahnya.Mama merangkulku dengan tangannya yang dipenuhi oleh cinta yang beragam dan berkata :
"Ini adalah harta karunku yang paling berharga.Aku tidak akan membiarkannya terluka.
Aku hanya memiliki satu anak dan itu adalah anaknnya.Aku pasti akan melindunginya.
Baiklah,anakku,ayo kita keluar dan mengeringkanmu!"
Mama dengan mudah mengangkatku keluar dari air.Itu aneh.Sesaat setelah aku keluar dari air,aku
kembali memiliki kekuatan untuk menggerakkan tubuhku kembali.Aku mengambil nafas yang sangat
dalam dan mengkedipkan mata dengan seluruh kekuatanku sebelum berbaring di atas lantai.
Mandi bukanlah hal untuk menyegarkan,itu hanyalah siksaan.
"Troy...."
"Huh?"
Aku perlahan membuka mataku dan melihat bayangan seseorang menghampiriku dari bawah.
Aku mengeluarkan teriakan dan dengan reflek menggerakkan tanganku.Tubuh Lucia yang datang
dari bawah menempel ditubuhku.Tubuh segar dan ujung payudaranya menyentuh dadaku,yang membuatku
merasa seperti tersetrum.
"Hehe.... Tubuh Troy..."
Lucia tertawa dan lalu memelukku tubuhku dan menempelkan payudaranya kecilnya di dadaku.
Di waktu yang sama,aku bisa merasakan payudaranya menggosokku ketika dia menggerakkkan
tubuhnya.
Dewa tolong aku....
Tubuhku menunjukkan reaksi yang tar tertahankan.
"Ohh~... Sepertinya itu membesar..."
Mama mengatakan itu dengan wajah merah dan senyuman bahagianya.
Aku belajar banyak hal setelah pengalaman ini.
Pertama,tubuhku tidak bisa bersentuhan dengan air,jika itu terjadi aku akan membeku dan tidak
bergerak.Mungkin ini karena aku memiliki hal yang disebut "Berserk Mana".
Karena itu,mulai saat ini aku harus berhati-hati terhadap air.
Aku harus menjauhi sungai dan danau.
Kedua,Lucia adalah teman masa kecilku.Ayahnya adalah Kapten Penjaga saat ini,juga pasukan yang
sama dengan yang menyelamatkanku.Tidak hanya seorang teman masa kecil,dia juga ternyata
adalah tunanganku..... Kami belum memberitahunya kepada masyarakat,tapi itu bukan rahasia lagi
di istana.
Disaat aku mengatakan akan pergi dari Istana,Mama memperingatiku :
"Kamu ingin pergi keluar? Jangan tinggalkan Istana~ Jangan tinggalkan Istana apapun itu.Tetaplah
tinggal di bagian dalam Istana,okay?"
Dia menyentil dahiku dengan jarinya dan berkata :
"Kamu tidak pernah mendegarkanku,Jadi aku menaruh mantra di pintu sehingga aku bisa tahu jika kamu
melarikan diri.Jangan membuat mama khawatir atau aku akan memukul pantatmu...."
Ma,aku bukan anak kecil lagi.Bisakah hentikan mengancamku dengan hal yang kekanakan seperti itu lagi?
Dan bukankah melakukan sesuatu seperti menarik celana anakmu lalu memukuli pantatnya adalah hal
yang menggelikan?
Sejujurnya,aku tidak mau pergi keluar.Aku hanya ingin mencari tempat dimana aku bisa berpikir dengan
tenang.Aku meninggalkan kamarku,lalu pergi ke taman bunga dan menemukan pohon yang bisa ku duduki
bagian bawahnya.Aku mendesah dan melihat pepohonan dihadapanku dan lalu mengantuk.
Ini belum satu hari,tapi sudah banyak hal yang terjadi.Sangat banyak yang terjadi sejak aku mati
hingga sekarang.Hanya mengetahui jika reinkarnasi saja sudah mengejutkannku.
Tapi sekarang aku adalah seorang Pangeran,dan Mamaku adalah seorang Elf pirang
berpayudara besar.Dan diatas semua itu,Aku memiliki teman masa kecil manis yang juga merupakan
tunanganku.Tidak satupun dari hal ini yang bisa dengan mudah dicerna.
Tapi mungkin justru karena sangat sulit untuk percaya jika aku telah menerimanya.Semua ini membuatku
kehilangan alasanku.Aku hanya menerima semuanya sebagai fakta.
Aku menyentuh kantongku dan merasakan sesuatu yang keras dan padat.Aku mengenakan apa yang aku
kenakan ketika pergi : vest kecil,kemeja dan celana.Sepertinya para maid sangat pintar untuk
menyimpan semua barangku kedalam kantong baju yang akan kukenakan.
Aku mengeluarkannya dan itu adalah sisik naga.Aku terdiam sesaat dan mengeluarkan desaha.Yah,kukira
itu memang terjadi setelah semuanya.Tidak semuanya terlihat seperti bunga mawar.Naga Bumi tidak ada
hubungannya denganku,tapi aku ditarik kedalam hal itu.
Itu adalah kebohongan.Jika Naga Bumi merugikan banyak orang,maka pasukan akan kehilangan semuanya.
Di permukaan,terlihat jika aku adalah seorang pemenang,tapi para korban masihlah menderita dan
Naga Bumi masihlah menbunuh para Elf.Aku tidak bisa berbohong tentang itu,tapi terpaksa berbohong
untuk menjaga reputasi.
Tapi aku tidak tahu seperti apa Naga Bumi.Aku tidak memiliki pengetahuan dan ingatan dari pemilik
sebelumnya tubuh ini.Aku hanya memiliki sepotong ingatan tentang bayangan yang sangat besar.
Hanya betapa menakutkannya mahluk itu?
"Sisik Naga Bumi,huh?"
Suara terdengar dari atas.Aku melihat Lucia sedang duduk di pohon dan melihatku dari atas sana.
Aku tersenyum kecut.Aku tidak bisa merasakan keberadaan Lucia.Skill sihir Lucia adalah
"Concealment",jadi selama dia tidak muncul karena keinginannya,dia tidak akan pernah ditemukan.
Dia benar-benar assassin kelas satu.
Lucia dengan santai meluncur dari atas pohon dan memaksa menyingkirkan tanganku untuk bisa duduk
dipangkuanku dan merebut sisik naga dariku.Mata mengantuknya yang biasa dipenuhi oleh energi,dan
ia-pun berkata :
"Naga Bumi sialan.Dia membunuh sangat banyak Elf dan pergi ke arah Ibukota.Kami
memimpin pasukan untuk menyainginya dalam jumlah tapi itu mengalami kegagalan.
Sepertinya kita harus bergabung dengan tentara untuk membunuhnya...."
"Kenapa Naga Bumi...."
"Tidakkah kamu tahu? Kamu pernah mengalaminya dulu"
Lucia berbalik dan menatapku lalu meletakkan sisiknya di atas tanah.Dia kemudian mentup matanya
dan mengangkat telapak tangannya.Ditangannya ada bola kecil yang awalnya kecil lalu bertambah
besar,bahkan mulai berukuran sebesar bola billiard.
Dan lalu melemparkannya ke sisik naga.
BOOM!
Bola api yang seukuran bola biliard,meledak seperti bomb sebelum bersentuhan dengan sisik itu.
Apinya menyebar di udara dan bahkan hampir saja membakar rambutku,meninggalkan tanda terbakar
diatas rumput.
"Fu... Fu... Fu..."
Lucia berkeringat dan terengah-engah setelah menggunakan sihirnya,saat aku masih mencoba memedamkan
apinya.Sialan,nona! Bisakah kamu tidak mencoba hal yang berbahaya di tempat yang banyak rumputnya?
Apakah kamu tidak tahu bahwa kita bisa mati jika itu menyebar!?
Aku mengayunkan tanganku dengan keras dan terdiam sesaat sebelum menghilangkan debu yang beterbangan.
Sisik naganya bahkan tidak tergores dan tetap berkilau di tengah rerumputan.Bola api Lucia tidak salah
lagi mengenainya,dan kekuatannya tidak perlu dikatakan,meledak.Tapi itu tidak banyak merusak sisik itu.
Itu hanya menambahkan debu yang akan hilang jika dibersihkan.
"Lihat? Naga Bumi adalah makhluk hidup yang dilindungi oleh sihir.Sihir kita benar-benar tidak berguna
kepadanya,kecuali sihir milik Priest level tinggi"
Lucia bersandar di dadaku dan melanjutkan :
"Jika itu hanya ada satu,lalu kita bisa meminta Priest tinggi untuk membunuhnya,
tapi kita tidak hanya menghadapi satu.... Tapi kita menghadapi sekawan Naga Bumi! Ada sekitar 20 dari
mereka.Sedangkan kami tidak memiliki 20 atau lebih seorang Priest level tinggi,dan kamu bisa melihat
betapa lelahnya aku setelah menggunakan sihir.Priest level tinggi tidak bisa mengalahkan banyak dari
mereka"
"A-apa pedang tidak bekerja pada mereka?"
"Ini Dagger"
Lucia tiba-tiba mengeluarkan Dagger untukku dari belakang tubuhnya.Dari masa sebenarnya Dagger itu
berasal? Aku merasa hidupku akan berbahaya jika bersama denganmu....
Aku mengambil Daggernya,mengarahkannya kearah sisik,dan menusuknya.
Clang!
Aku mendengar suara renyah dan menyadari jika sesuatu tidak berjalan dengan benar.Memotongnya menggunakan
Dagger sama seperti mencoba memotong batu.Itu tidak berpengaruh.
Sisiknya sangat lembut,pisauku hanya meluncur saja.Aku tidak bisa merusaknya.
"Apa kamu mengerti sekarang? Itulah mengapa aku mengatakan jika kita mengalahkan sekelompok Naga Bumi.
Jika kamu mengatakan padaku bahwa mereka akan menyerang Ibukota,Aku akan percaya padamu tanpa ragu.
Sebuah keajaiban jika kamu bisa kembali setelah menghadapi salah satunya"
Lucia membentangkan tangannya,menunduk sebahuku lalu merangkulku.
Dia dengan lembut berkata :
"Jangan melakukan hal yang bodoh..... Jika Istana dihancurkan,kita bisa membangun ulang itu.Jika kita
kehilangan Ibukota,kita bisa pindah.Tapi kamu hanya ada satu...."
0 Response to "Oh no After I Reincarnated my Moms Became Son-Cons V 01 Ch 03"
Post a Comment
Komentar Cuy!!!
Notice Me Senpai!!!!
Notice Me!!!