Oh no After I Reincarnated my Moms Became Son-Cons V 01 Ch 18

"Umm... Ma..."

Puas,Mama menekan kedua tangannya secara bersamaan,mengambil 2 langkah mundur
sambil melihat kepala Naga Bumi yang besar di dinding dan bertanya kepadaku :
"Apa ini?"

Mama melihat kepala terpotong yang disimpan lurus berdiri.... Sekedar informasi
untuk kalian,aku mengacu terhadap kepala Raja Naga Bumi,yang Mama potong dan
digantung di aula besar.Ini adalah tempat dimana penguasa Elf menunjukkan hasil
buruan yang paling membanggakan mereka.Ada juga mahluk-mahluk aneh didalamnya.
Mama memutuskan untuk menyimpan buruanku tepat di tengah-tengah.

Naga Bumi bukan mahluk langka dan tentu saja juga bukan salah satu yang terkuat.
Mereka hanya mahluk herbivora.Makhluk yang dipajang disini adalah mahluk-mahluk
yang berbahaya.Aku melihat kepala Naga Terbang.Dan ya,kepala itu dilemparkan
ke sisi.Mama mencopotnya untuk meletakkan kepala Naga Bumi....
"Ma,kepala Naga Bumi tidaklah terlalu beharga.Itu biasa saja jika dibandingkan
dengan yang ada disini,jadi kupikir akan lebih baik jika kita tidak memajangnya...."

Aku menutupi wajahku karena sedikit malu.Mahluk lain yang ada disini adalah
Naga Api,Ular berkepala Sembilan atau Elang dengan ukuran yang sangat besar.
Sedangkan yang kumiliki hanyalah kepala Naga Bumi yang bisa kalian temukan dimana
saja.Kalian mungkin berpikir jika itu akan membuat kagum generasi selanjutnya,
tapi kenyataannya,itu hanya akan menunjukkan betapa menyedihkannya aku sebagai
seorang peguasa.Maksudku,aku membunuh sedikit Naga Bumi,bukan Naga Api.
Haa,orang-orang akan tertawa hingga mengotori tubuh mereka sendiri.

"Kenapa? Aku sangat bangga dengan ini.Anakku membunuh seluruh kawanan Naga Bumi
dalam operasi militer pertamanya.Ini penghargaan yang sangat bagus untukku.
Dan juga,kamu menggunakan akal dan keberanianmu untuk mengalahkan mereka.Kamu
tidak bisa mengukur sebuah keberanian"
Mama berbalik,mendekatiku dan mencium keningku.Sosoknya yang elegan membuatku
terpikat sehingga aku menarik nafas seketika.

"Pergi dan beritahu hasil perangnya,anakku.Aku yakin jika Penjaga Kerajaan sedang
bersemangat untuk menunggu penghargaan atas kontribusi dan keberanian mereka"

Mama mengusap kepalaku dan tersenyum sambil berkata :
"AKu sangat bangga dengan keberanianmu,anakku tersayang.Tidak diragukan lagi jika
kamu adalah anakku dan juga keturunan saudaraku.Aku benar-benar bangga dengan
prestasimu hari ini.Seorang penguasa harus menannggung beban warganya,meningkatkan
kepercayaan mereka dan membalas kesetian mereka.Kamu sudah melakukan semua itu.
Kamu seorang Raja yang kompeten.dan anakku yang paling kusayangi"

Aku memberinya anggukan,lalu mengangakat kepala untuk menatapnya dan menjawab :
"Jika seperti itu,aku memiliki permintaan,Ma"

Mama,masih tersenyum saat melepaskan tangannya dariku dan lalu menjawabku :
"Katakan padaku,anakku.Mama akan melakukan apapun yang kamu inginkan"

"Aku ingin 3 jam untuk waktu bebas setiap hari.Aku ingin bebas berjalan-jalan di
Ibukota Elf selama waktu itu.Aku berjanji untuk tidak akan pergi keluar Ibukota
serta melakukan hal-hal yang berbahaya.Aku hanya ingin bisa pergi keluar dan bermain.
Istana terlalu kecil untukku saat ini"

Aku menatap Mama dengan bersungguh-sungguh.Setelah Mama terbangun,akan menjadi
mustahil untukku pergi keluar.Tapi aku masih memiliki hal penting yang harus kulakukan.
Aku harus membayar kembali parfum,mencoba makanan yang dijual di kedai jalanan dan
menikmati dunia luar bersama Lucia.Ibukota Elf sangatlah besar,tapi aku dengan
tidak beruntung tidak pernah bahkan untuk menginjakkan kaki di jalanan kedua.

Mama terdiam sebentar untuk berpikir sebelum menjawab :
"Satu jam.Satu jam tidak lebih.Paling banyak aku hanya bisa memberimu waktu 1 jam.
Tidak seperti aku tidak mau memberimu kebebasan.Itu hanya karena bahkan hal yang
berbahaya masih bisa terjadi walau berada di Ibukota.Aku tidak bisa mengutamakan
kebebasanmu dibandingkan dengan keselamatanmu.Mulai dari sekarang,kamu bisa pergi
keluar selama satu jam setelah makan siang,tapi kamu tidak boleh melewati batasan
waktu itu"

Baiklah,maka hanya 1 jam.... Melihat wajah Mama seakan memberitahuku agar aku tidak
meminta lebih.1 jam lebih baik daripada tidak ada.Setidaknya,itu waktu yang cukup
untuk membeli dan memakan makanan dari beberapa tempat.

AKu menggangguk untuk menunjukkan bahwa aku mengerti,lalu berbalik dan meninggalkan
aula.Setelah keluar aku pergi menuju bagian belakang Istana.Disana sangat berisik
karena ada beberapa orang yang sibuk dengan mayat Naga Bumi.Tubuh Naga Bumi pada
dasarnya adalah sebuah harta.Dagingnya bisa dimakan,sisik mereka tidak bisa digores
oleh pedang,lemak mereka bisa digunakan dan tulang mereka bisa digunakan sebagai
salah satu bahan dasar obat yang mahal atau parfum.Bahkan tanduk mereka bisa juga
digunakan sebagai pembersih air setelah digiling menjadi bubuk halus.Sejak kita
mendapatkan banyak hasil buruan.Para Penjaga Kerajaan membuat pesta barbeque dengan
menggunakan daging Naga Bumi,sesuai dengan yang dibayangkan..... Mereka memanggang
daging dan menikmati makanan mereka disana.

Saat aku membawa Mama kemari sebelumnya,dia ingin mencopot kepala Naga Bumi....
Aku bercanda dengannya dan mengatakan kepadanya jika aku yang membunuh Raja Naga
Bumi sendirian.AKu mengatakan jika kepala besar itu adalah hadiah untuknya.AKu tidak
pernah menyangka dia akan senang memotong dan menggantung kepala itu sebagai hadiah....

"His Highness disini!"

Orang-orang di sekitar meletakkan apa yang mereka pegang saat melihatku,dan kemudian
menyapaku dengan berlutut menggunakan satu kaki.Aku melambaikan tanganku dan berkata
sambil tersenyum :
"Kalian yang Pahlawan diluar sana.Saat ini adalah waktu istirahat kalian,jadi jangan
terlalu pedulikan tentang formalitas.Hanya lakukan apa yang ingin kalian lakukan.
Aku datang untuk bermain-main seperti biasa"

"Terima kasih,Your Highness!"

Semuanya mengeluarkan teriakan.Segera setelahnya,suara dari benturan gelas metal
wine terdengar di udara lagi.Aku berjalan ke tengah kerumunan.Aroma dari daging
panggang sangat enak.Orang-orang itu duduk dalam beberapa kelompok kecil.
Aku merasa bukanlah ide yang bagus untuk memaksakan diriku masuk ke salah satu
kelompok,jadi aku hanya berjalan di sekitarnya.

"Ah,Your Highness"

Sesaat setelah aku membalikkan kepalaku,garpu besi dimasukkan kedalam mulutku.
Potongan daging panggang mengisi mulutku.Seluruh panca inderaku terusik oleh
aroma dari bumbu Elf.Lucia menarik garpu kembali saat aku mencoba menarik nafas
sambil mengigit potongan daging Naga Bumi.Bagaimana aku harus mengatakannnya....
Itu terasa seperti daging sapi di mulutku.Aku tidak tahu rempah-rempah apa yang
digunakan oleh Elf,tapi itu sama dengan daging panggang yang biasa dimakan dan
dibuat oleh manusia.

Sejujurnya rasanya lebih enak.Aku menelannya.Lucia memberiku secangkir wine dan
berkata :
"Wine dari Istana sangatlah enak,tapi Beer di luar Istana juga enak.Apa kamu mau
secangkir,Your Highness?"

Aku mengangguk dan mengambil cangkir itu sambil tersenyum.Secangkir wine itu memiliki
aroma yang sangat kuat dan terasa lembut di tenggorokkanku.Cita rasa dari anggur
juga tercampur di dalamnya.Daripada memanggilnya sebagai wine,mungkin akan lebih
tepat jika memanggil itu sebagai liquor.Aku tidak bisa menahan diri dan terus
meminum sebelum mengembalikkan botol yang kosong kepada Lucia.
Note : Wine sama liquor itu kurang lebih sama,cuman kl liquor itu lebih pait dan
keras daripada wine,gampangnya kadar alkoholnya berbeda.Tapi enakkan kahlua
kali. wkwkwkwk

Lucia melihatku dengan kebencian dan dia meminum wine yang ia pegang lalu dengan
marah berkata :
"Ini wine milikku!"

"Jadi apa....?"

"Ini cangkirku juga!"

Lucia berbalik dan bergumam : "Kamu bahkan belum pernah menciumku...."

"Ah... Maaf...."

Aku merasa bersalah dan menggaruk kepalaku.Lalu aku membawa Lucia ke tong Wine,mengambil
cangkir kayu,dan setelah keduanya menuangkan wine,Lucia menatapku sambil mengangkat
cangkirnya dan bergumam :
"Hmph... Yah... AKu berharap kamu dan Her Highness selalu sehat"

"Uhm,keduanya,Her Highness dan kamu"

Kami dengan lembut membenturkan cangkir dan meminum cangkir berisi wine.

Lucia tersenyum dengan tersipu saat kembali mendekat ke tong wine.
Aku penasaran berapa banyak yang bisa ia minum,tapi dengan ini pasti dia tidak
bisa mengerjakan tugas untuk malam ini.Tidak peduli,ini tidak seperti hanya dia
satu-satunya anggota dari Shadow Squad.Kami menempelkan bahu dan kepala sambil
menatap pemandangan langka dari bulan dan bintang,dan kami berdua mengeluarkan
desahan.

Aku mendapatkan cobaan yang besar sesaat setelah berada di sini sebentar.Aku baik-baik
saja karena pada akhirnya itu berakhir,tapi sekarang aku bebas,aku merasa lelah dan
rileks.Aku seharusnya tidak memiliki masalah untuk hidupku lagi mulai dari sekarang,
kan? aku mungkin akan menghabiskan waktu dengan bersama Lucia dan Mama,dan menikmati
menatap bintang dan bulan.

Kehidupan seperti itu tidaklah terlalu buruk.

Seluruh bagian bulan hampir terlihat dan hanya sebagian kecil saja yang tersembunyi.
Aku percaya jika itu akan menjadi sempurna secepatnya.Berapa lama aku sudah hidup
disini? Kupikir itu bahkan belum sampai 1 bulan.

Lucia melihat ke langit dan dengan lembut berkata :
"Bulannya hampir sempurna,Your Highness"

Aku menutup mata dan menjawab sambil tersenyum :
"Yeah,hampir.Apa selanjutnya? Hanya bersama denganmu,kupikir? Mama memberiku waktu
untuk pergi keluar,jadi kita bisa pergi berjalan-jalan selama 1 jam nanti.Kita bisa
membeli makanan,bermain dan yang lainnya..."

Hidup mulai dari sini tidak akan menjadi suatu yang heroik.Mama berpengalaman dalam
perang,tapi kukira aku tidak.Tapi apa ini baik-baik saja? Maksudku,hanya hal yang biasa
untuk memburu Naga Bumi,itu tidak baik untuk kesehatanmu.

Lucia melemparkan cangkir dengan satu tangannya,dengan erat menggenggam tanganku
sambil mulai menangis dan berteriak :
"Apa?! Bukankah kamu memilih untuk pergi ke umat manusia?!"

Aku sangat terkejut hingga hampir melemparkan cangkir yang kupegang.Aku menatap
Lucia yang menangis.Mata emeraldnya lebih bersinar di bawah cahaya bulan.Apa mata
Elf akan bersinar dan mengeluarkan cahaya saat mereka menangis?!

"Tidak,tidak,tenanglah terlebih dahulu! Tenanglah!"

Lucia hampir akan terus menempelkan tubuhnya kepadaku.Payudaranya dengan tepat
menekan tanganku saat dia mengenakan pakaian formal dengan potongan yang pendek,
jadi aku tidak bisa membantu untuk tidak menatapnya......
Namun Lucia,tidak terlihat peduli dengan itu.Matanya terpaku kepadaku.
Matanya memohon padaku dan menunjukkan keadaan emosionalnya.
Dia menarik pakaianku dengan sangat kuat seakan dia mencoba untuk merobeknya hingga
kulitku.

"Your Highness,apa kamu sudah membulatkan pikiranmu?! Jadi kamu akan tinggal disini
selamanya?! Bu-bukankah itu akan memicu perang?! Jika kamu ingin bersama kami,aku
akan melakukan apapun.Her Highness akan sangat senang juga,aku tahu itu!"

"Tunggu dulu,pertama tenanglah terlebih dahulu.... Mengapa kamu sangat mempermasalahkan
tentang aku yang bersamamu? Apa aku akan harus pergi ke tempat manusia atau lainnya?"

Aku menatap Lucia dengan sangat bingung.Ekspresinya berubah dari bersedih menjadi
lebih senang dan dia lalu menatap wajahku.Setelah beberapa saat,dia mengusap air matanya,
mengambil cangkirku dan berkata :
"Your Highness,kamu terlalu banyak minum.Apa kamu sudah lupa? Kamu akan pergi ke
tempat manusia bulan depan.Bulan depan,kamu akan menjadi Pangeran Manusia,dan tidak
akan kembali hingga bulan selanjutnya.Ini adalah persetujuan yang telah dibuat dalam
perang 10 tahun lalu.Kamu harus pergi menuju 2 Kerajaan untuk memenuhi tugasmu sebagai
seorang anak"

Perang untuk anak mereka?!

"Kamu akan pergi kesana untuk belajar hanya dalam nama.Sebenarnya,kamu pergi kesana
untuk memenuhi peranmu sebagai seorang anak.Your Highness,identitasmu sangatlah
spesial.Kami tidak benar-benar menang dalam perang itu,sebaliknya kami tidak akan
pernah membiarkanmu pergi ke sisi manusia"
Lucia mendesah dan melanjutkan :
"Persetujuan di atas sepotong kertas membawa kedamaian untuk 2 ras.Tapi apa itu hal
yang bagus....? Tidak,ini adalah pertanyaan untukmu.Your Highness,apa kamu lelah?"

AKu tidak tahu....

Aku tidak pernah tahu tentang itu....

Biasa orang pergi ke Kerajaan lain untuk menjadi Pangeran,atau Ratu,dan disini
aku pergi untuk mengambil peran sebagai "Anak".Apa-apaan ini?! Aku akan menjadi
seorang anak entah berada di sisi mana aku berada! Bagaimana bisa meraka berakhir
dengan kesepakatan seperti ini dalam perang?! Jadi dia mengatkan bahwa aku akan pergi
ke tempat manusia bulan depan dan bermain-main menjadi seorang anak juga sekarang?!
Apa yang salah disini?! AKu masih belum bisa menyelesaikan masalah kebencian generasi
sebelumnya,balas dendam dan lainnya,dan sekarang ada masalah yang seperti ini?!

Aku tertawa pahit.Ini bukan sesuatu yang bisa aku tanyakan sejak itu telah terjadi
padaku 10 tahun yang lalu.Mereka akan menyalahkanku jika aku bertanya,tapi jika aku
yang datang dan pergi menuju 2 Kerajaan bisa membawa kedamaian selama 10 tahun,
maka itu sangatlah baik.Mungkin kita bisa terus menjaga kedamaian jika aku melanjutkan
ini.

Sejak aku adalah Pangeran Manusia,aku yakin aku tidak akan diperlakukan dengan keras,
Itu akan baik-baik saja.Persetujuaan ini benar-benar aneh dan konyol,tapi sepertinya
perang 10 tahun yang lalu benar-benar hanya sebuah perang untuk seorang anak.....

Kemarahan kedua Ibuku sangatlah menakutkan....

Aku kembali tertawa pahit dan berkata :
"Tidak ada yang buruk tentang itu,kan? Aku tidak menderita apapun.Aku hanya melakukan
perjalanan diantara 2 Kerajaan.Jika ini bisa mengobati penderitaan orang-orang akibat
perang sebelumnya,maka aku akan melakukannya"

Lucia menatapku dengan kasihan dan berkata :
"Tapi,Your Highness,tidakkah kamu merasa sepi? Manusia berbeda dengan kami di
setiap aspek,dan aku hanya akan berada disini..... Your Highnesss,apa kamu
tidak akan kesepian?"

Aku tidak bisa mengatakan kepadanya jika aku adalah seorang manusia..... Lebih tepat
jika mengatakan bahwa aku tidak seharusnya berada disini.... Aku mungkin seperti ikan
yang berada di kolam itu,setelah semuanya,Elf memiliki Xenophobia,dan manusia memiliki
toleransi,kan?

Aku menggaruk kepala dan menjawab sambil tersenyum :
"Aku pasti akan kesepian,tapi itu berharga karena aku kesepian untuk selalu menantikan
waktu kembali agar bisa melihatmu,Lucia.Itu karena aku akan kesepian saat menghargai
setiap menit yang kuhabiskan denganmu dan menyukaimu lebih dalam lagi.Itu karena aku
memilikimu dihatiku sehingga kesepian tidak akan datang kedapaku"

"Your Highness!!"

AKu tahu itu.

Jika aku bisa bertemu beberepa gadis disini,aku tidak akan menjadi jomblo.Aku seorang
lelaki kau tahu.

Aku dengan erat memeluk Lucia yang menempel padaku dan lalu kehilangan keseimbangan
yang mana itu membuat kami terjatuh ke atas mayat Naga Bumi.Aku terjatuh ke hidungnya,
dan semua hal yang ada disana membasahi celanaku.

"Ah... Maaf,Your Highness!"

Aku mengusap sedikit cairan yang lengket,mendekatkannya ke hidungku,menciumnya dan berkata :
"Tak masalah,tapi Lucia,apa kamu merasa pernah mencium aroma ini entah dimana sebelumnya?"

Lucia menunjukkan ekspresi aneh.

Hey,hey,hey!! Aku menanyakan hal yang serius disini!!